Dalam rangka milad SEF UGM ke-13 dan JMME
ke-17, SEF dan JMME mengadakan sarasehan keluarga besar SEF dan JMME yang juga dihadiri oleh alumni
lintas angkatan pada Sabtu, 25 Mei 2013 di selasar FEB UGM. Acara dimulai ba’da isya dengan bacaan tilawah yang
dilanjutkan dengan sambutan oleh
masing-masing Ketua JMME-Ihwan Addin Mufaqih dan Ketua SEF UGM-Muhammad Andira
Barmana.
JMME
dan SEF di usianya kini diharapkan akan terus berkarya dan mengembangkan dakwah
serta keilmuan khususnya di Fakultas Ekonomika dan Bisnis. SEF yang jauh masih
belia diharapkan terus belajar, menggali pengalaman, dan memperbaiki diri ke
depan. Keeratan yang terjalin antara SEF dan JMME ini pun tidak dapat terlepas
dari nilai historis lahirnya SEF dari sebuah divisi di JMME yang kini telah
tumbuh berkembang sebagai organisasi dan kelompok studi yang berdiri sendiri.
Meskipun demikian, diharapkan sinergi antara SEF dan JMME dapat terus berlanjut.
Acara
inti sarasehan berupa sharing alumni
yang diisi oleh mbak Azizi serta dimoderatori oleh Hafizh Asri. Diskusi
berfokus pada kehidupan dan kontribusi mahasiswa pasca kuliah. Di sinilah mbak
Azizi menantang peserta sarasehan untuk berbagi mimpi dan cita-cita kelak
setelah keluar dari SEF dan perguruan tinggi untuk tetap berkontribusi. Salah
seorang peserta dengan penuh semangat menyampaikan impiannya menjadi
dosen/akademisi dalam bidang Ekonomi Syariah di FEB UGM mengingat saat ini S1
FEB UGM belum memiliki Jurusan Ekonomi Islam sehingga cita-cita tersebut
menjadi harapan bersama mengingat pentingnya pengembangan ekonomi syariah
secara keilmuan.
Selepas
sharing, hadirin disuguhi special performance dari pengurus harian
SEF dan JMME yang menampilkan musikalisasi puisi serta drama teatrikal. Sorak
sorai, gelak tawa, maupun keseriusan menyimak penampilan turut mewarnai selama
pertunjukan berlangsung. Suasana ini menambah kehangatan keluarga besar SEF dan
JMME dalam acara malam sarasehan.
Sarasehan menginjak
acara puncak yang ditunggu-tunggu setiap tahun, yakni tumpengan dan makan bersama. Baki-baki besar berisi tumpeng nasi
kuning dengan lauk pauk serta sayur gudangan lengkap pun habis disantap
bersama. Suasana kekeluargaan yang amat kental pun terasa. Sarasehan SEF JMME
ini diharapkan akan terus menjadi sebuah
refleksi perjalanan keluarga yang terus berkarya menapaki usianya. (kajian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar